اُدْعُواْ رَبَّكُمْ تَضَرُّعاً وَخُفْيَةً إِنَّهُ لاَ يُحِبُّ الْمُعْتَدِينَ

Berdo`alah kepada Tuhanmu dengan berendah diri dan suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang melampaui batas.



Rabu, 16 November 2011

BACAAN KETIKA KELUAR RUMAH

Al Faqih Warsono




 بِسْمِ اللهِ، تَوَكَّلْتُ عَلَى اللهِ، وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ.
 “Dengan nama Allah (aku keluar). Aku bertawakkal kepada-Nya, dan tiada daya dan kekuatan kecuali karena pertolongan Allah”.


 اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ أَنْ أَضِلَّ، أَوْ أُضَلَّ، أَوْ أَزِلَّ، أَوْ أُزَلَّ، أَوْ أَظْلِمَ، أَوْ أُظْلَمَ، أَوْ أَجْهََلَ، أَوْ يُجْهََلَ عَلَيَّ.
 “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu, jangan sampai aku sesat atau disesatkan (setan atau orang yang berwatak setan), berbuat
kesalahan atau disalahi, menganiaya atau dianiaya (orang), dan berbuat bodoh atau dibodohi”.



Sumber :
HR. Abu Dawud: 4/325, At-Tirmidzi: 5/490, dan lihat Shahih At-
Tirmidzi: 3/151.
HR. Seluruh penyusun kitab Sunan, dan lihat Shahih At-Tirmidzi:
3/152 dan Shahih Ibnu Majah: 2/336.
Hisnul Muslim No. 10, Hal. 25

Tidak ada komentar:

Posting Komentar